metode belajar

Kemarin, pelajaran Bahasa Indonesia membahas tentang metode belajar.
Bu Dekha( guru gue yang cantik) bilang, "dewasa ini(bahasa gue sih,haha) pendidikan dan ilmu bagai cangkir dan teko, murid berperan sebagai cangkir kosong dan guru sebagai teko"
guru hanya memberi isi dan isi, bukan warna untuk cangkir tersebut
memaksa murid untuk mengerti bukan memahami!
lalu, bu Dekha memberikan pertanyaan ke kita semua
"Kapan sih, kalian ngerasain cara belajar yang paling nyaman,dengan cara apa?"

"Pluk!" otak gue langsung jalan mundur dan cara belajar yang paling berkesan dalam hidup gue..hmm sebenernya banyak!
tapi,yang paling assik adalah pas gue kelas 3 SMP.
dari kecil, gue paling suka segala sesuatu yang berhubungan dengan komunikasi. Gue suka berinteraksi dengan orang, ga peduli kerjaannya apa. Karena menurut gue, setiap manusia itu menarik dan punya kisah indahnya sendiri2 yang assik untuk dibagi dan ditukar dengan kisah gue.

gini nih, metode belajar yang assik pada saat gue kelas 3 SMP
Metode belajar kayak gini emang baru efektif diterapin ke anak-anak kelas 9 sampai dengan 12 karena pas masa ini tingkat kematangan berpikir seorang anak sudah cukup baik(kata guru gue) Tujuan metode belajar ini lebih ngarah kekompakan tim, jadi gue sama temen2 diharapin bisa nemuin solusi pemecahan soal-soal dan numbuhin kemampuan dalam memberikan pendapat dan mengasah keterampilan berbicara dan menyimak argumen org laen juga
Penerapan Metode Belajar Debat Solusi Soal
Dalam penerapan metode belajar debat solusi soal, posisi guru merupakan dewan juri yang harus mampu mengendalikan jalannya debat. Seorang guru harus menyiapkan kumpulan bank soal dan kunci pembahasan soal yang harus dikuasai oleh guru (juri) karena setiap murid meyakini bahwa keputusan seorang gurulah yang bisa menentukan kebenaran sebuah pengetahuan dengan didasari dalil-dalil yang benar berdasarkan ilmu pengetahuan. Guru harus mampu membangkitkan emosi setiap tim untuk mempertahankan argumentasinya dan so pasti ga boleh nepotisme doong ah!Di sini keputusan guru tidak dapat diganggu gugat, tetapi kalo ada tim yang ga puas dengan keputusan guru, maka guru harus siap menjelaskan pertanyaan setiap tim pada saat belajar debat solusi soal selesai

HOW?
Buat lima kelompok yang terdiri dari lima siswa (disesuaikan dengan jumlah siswa di kelas), kemudian tulislah nama-nama kelompok tersebut di papan tulis (jd inget nama tim gue,capung!gara2 gue suka capung)
Setelah pembagian kelompok selesai, maka setiap kelompok diberikan sepuluh soal pilihan ganda ( jumlah soal disesuaikan dengan waktu). Setiap anak dalam kelompok tersebut diberikan soal yang berbeda oleh guru, kemudian diberikan waktu sepuluh menit untuk ngejawab soal. Setelah ngejawab soal, kelompok mengumpulkan satu lembar jawaban soal dari hasil diskusi setiap kelompok kepada guru, trus guru bakalan nukerin ke kelompok yang lain. Terus, selanjutnya juri meminta ke setiap kelompok buat nyebutin jawaban dari tiap kelompok,jawaban ditulis di tabel kelompok yang sudah ada di papan tulis.
Setelah jawaban ditulis di tabel hasil yang sudah disiapkan, masing-masing kelompok yang jawabannya sama bakalan jadi partner dalam debat dan wajib saling membantu dalam mempertahankan dan memberikan argumentasi kenapa bisa menjawab A, B, C, D atau E. Sedangkan kelompok yang tidak punya partner berkewajiban juga memberikan argumentasinya, walaupun nanti dalam argumentasinya ia akan ikut salah satu kelompok yang argumentasinya paling kuat, itupun kalau kelompok mereka yakin jawaban kelompok lawan benar.
Debat akan terus berlangsung mpe kelompok nyerahin keputusan atau solusi pemecahan soal kepada guru. Pas masing-masing kelompok ga ada yang mengalah, maka guru harus mengambil keputusan dan memberikan penjelasan argumentasi dan jawaban kelompok mana yang paling tepat (back to juri). Jika ada kelompok yang menerima argumentasi dari kelompok lain dan mengakui kesalahan jawaban, maka debat akan berakhir, itupun tetap diakhiri oleh keputusan dan penjelasan dewan juri (guru).

Seruu taaaauuukkk
nyolot2an yang bermanfaat!Dengan metode gini, Bahasa Indonesia yang oleh sebagian orang tadinya dianggap ngebosenin, jadi brasa FUN dan assik!

*menurut gue,metode ini cocok buat anak2 kelas 3 SMP/SMA
karena untuk latihan soal